Entri Populer

Minggu, 04 Desember 2011

Nonton Streaming

Budidaya Jambu air



JAMBU AIR
1. SEJARAH SINGKAT
Jambu air berasal dari daerah Indo Cina dan Indonesia, tersebar ke Malaysia dan pulau-pulau di Pasifik. Selama ini masih terkonsentrasi sebagai tanaman pekarangan untuk konsumsi keluarga. Buah Jambu air tidak hanya sekedar manis menyegarkan, tetapi memiliki keragaman dalam penampilan. Jambu air (Eugenia aquea Burm) dikategorikan salah satu jenis buah-buahan potensial yang belum banyak disentuh  pembudidayannya untuk tujuan komersial. Sifatnya yang mudah busuk menjadi masalah penting yang perlu dipecahkan. Buahnya dapat dikatakan tidak berkulit, sehingga rusak fisik sedikit saja pada buah akan mempercepat busuk buah.

BUDIDAYA CENGKEH

I. PENDAHULUAN
Cengkeh merupakan salah satu komoditas pertanian yang tinggi nilai ekonominya. Baik sebagai rempah-rempah, bahan campuran rokok kretek atau bahan dalam pembuatan minyak atsiri, namun bila faktor penanaman dan pemeliharaan lainnya tidak diperhatikan maka produksi dan kualitasnya akan menjadi rendah.
PT. NATURAL NUSANTARA berusaha berperan dalam peningkatan produksi secara K-3 yaitu Kuantitas, Kualitas dan tetap menjaga Kelestarian lingkungan.

Budidaya Jambu Biji/Batu

1. SEJARAH SINGKAT
Jambu biji adalah salah satu tanaman buah jenis perdu, dalam bahasa Inggris disebut Lambo guava. Tanaman ini berasal dari Brazilia Amerika Tengah, menyebarke Thailand kemudian ke negara Asia lainnya seperti Indonesia. Hingga saat ini telah dibudidayakan dan menyebar luas di daerah-daerah Jawa. Jambu biji sering disebut
juga jambu klutuk, jambu siki, atau jambu batu. Jambu tersebut kemudian dilakukan persilangan melalui stek atau okulasi dengan jenis yang lain, sehingga akhirnya mendapatkan hasil yang lebih besar dengan keadaan biji yang lebih sedikit bahkan tidak berbiji yang diberi nama jambu Bangkok karena proses terjadinya dari Bangkok.

BUDIDAYA JERUK

I. PENDAHULUAN
Prospek agribisnis jeruk di Indonesia cukup bagus karena potensi lahan produksi yang luas. Melalui program peningkatan kualitas sumberdaya petani jeruk serta didukung dengan hasil inovasi teknologi pemupukan dan hormon alami, pengelolaan hama dan penyakit terpadu, serta sistem budidaya lainnya yang semuanya didasarkan pada semangat ramah lingkungan akan meningkatkan Kuantitas dan Kualitas produksi jeruk dengan tetap menjaga Kelestarian lingkungan.


MAKALAH DAN ARTIKEL SEKOLAHAN: BUDIDAYA KOPI

MAKALAH DAN ARTIKEL SEKOLAHAN: BUDIDAYA KOPI

BUDIDAYA KOPI

I. PENDAHULUAN
Tanaman Kopi merupakan tanaman yang sangat familiar di lahan pekarangan penduduk pedesaan di Indonesia. Jika potensi dahsyat ini bisa kita manfaatkan tidaklah sulit untuk menjadikan komoditi ini menjadi andalan di sektor perkebunan. Hanya butuh sedikit sentuhan teknis budidaya yang
tepat, niscaya harapan kita optimis menjadi kenyataan.

PT. Natural Nusantara berusaha mewujudkan harapan bersama tersebut dengan paket panduan teknis dan produk tanpa melupakan Aspek K-3 yaitu kuantitas, kualitas dan kelestarian yang kini menjadi salah satu syarat persaingan di era globalisasi.

BUDIDAYA MANGGA

PENDAHULUAN
Produksi mangga pada saat ini belum mampu memenuhi permintaan pasar, khususnya pasar luar negeri. Ketidakmampuan ini bukan hanya disebabkan produktivitas rendah tetapi juga kualitasnya masih kurang. Kondisi ini disebabkan oleh penerapan teknologi budidaya yang belum optimal.
Memperhatikan hal tersebut PT. NATURAL NUSANTARA membantu peningkatan produksi secara kuantitas , kualitas dan kelestarian (Aspek K-3). sehingga petani mampu bersaing di era pasar bebas.
AGROEKOLOGI

MAKALAH DAN ARTIKEL SEKOLAHAN: BUDIDAYA MANGGIS

MAKALAH DAN ARTIKEL SEKOLAHAN: BUDIDAYA MANGGIS: BUDIDAYA MANGGIS Syarat-syarat Tumbuh 1. Tinggi tempat : Mulai dari dataran rendah sampai dengan ketinggia 800 m dpl 2. C...

BUDIDAYA MANGGIS

BUDIDAYA MANGGIS

  1. Syarat-syarat Tumbuh

1.      Tinggi tempat : Mulai dari dataran rendah sampai dengan ketinggia 800 m dpl
2.      Curah Hujan : 1500 - 2500 mm/thn, dengan periode basah 6 bln.
3.      Tanah : Tanaman manggis sangat baik pertumbuhannya pada tanah yang kaya akan bahan organik, serta tanah yang aerasinya cukup baik, jenis tanah agak berat sampai tanah ringan.
  1. Bibit

BUDIDAYA MELON

PENDAHULUAN
Agribisnis melon menunjukkan prospek menjanjikan. Tetapi jika faktor tanah yang semakin keras, miskin unsur hara terutama unsur hara mikro dan hormon alami, faktor iklim dan cuaca, faktor hama dan penyakit tanaman serta faktor pemeliharaan tidak diperhatikan maka keuntungan akan menurun.
PT. Natural Nusantara berusaha membantu meningkatkan produktivitas melon secara Kuantitas, Kualitas, dan Kelestarian lingkungan ( Aspek K-3 ).

BUDIDAYA PADI

Produksi gabah padi di Indonesia rata-rata 4 - 5 ton/ha. PT. NATURAL NUSANTARA berupaya membantu tercapainya ketahanan pangan nasional melalui peningkatan produksi padi berdasarkan asas kuantitas, kualitas dan kelestarian ( K-3 ).

BUDIDAYA PEPAYA

SYARAT PERTUMBUHAN
Tanaman dapat tumbuh pada dataran rendah dan tinggi 700 - 1000 mdpl, curah hujan 1000 - 2000 mm/tahun, suhu udara optimum 22 - 26 derajat C dan kelembaban udara sekitar 40% dan angin yang tidak terlalu kencang sangat baik untuk penyerbukan. Tanah subur, gembur, mengandung humus dan harus banyak menahan air, pH tanah yang ideal adalah netral dengan pH 6 -7.


BUDIDAYA PISANG

I. PENDAHULUAN
Pisang adalah tanaman buah , sumber vitamin, mineral dan karbohidrat. Di Indonesia pisang yang ditanam baik dalam skala rumah tangga ataupun kebun pemeliharaannya kurang intensif. Sehingga, produksi pisang Indonesia rendah, dan tidak mampu bersaing di pasar internasional. Untuk itu PT. NATURAL NUSANTARA merasa terpanggil untuk membantu petani meningkatkan produksi secara kuantitas, kualitas dan kelestarian (Aspek K-3).

II. SYARAT TUMBUH
2.1. Iklim
a. Iklim tropis basah, lembab dan panas mendukung pertumbuhan pisang. Namun demikian pisang masih dapat tumbuh di daerah subtropis.
b. Kecepatan angin tidak terlalu tinggi.
c. Curah hujan optimal adalah 1.520 - 3.800 mm/tahun dengan 2 bulan kering.

BUDIDAYA RUMPUT LAUT

A. Latar Belakang
Rumput laut (sea weeds) yang dalam dunia ilmu pengetahuan dikenal sebagai Algae sangat populer dalam dunia perdagangan akhir - akhir ini.
Rumput laut dikenal pertama kali oleh bangsa Cina kira - kira tahun 2700 SM. Pada saat itu rumput laut banyak digunakan untuk sayuran dan obat - obatan. Pada tahun 65 SM, bangsa Romawi memanfaatkannya sebagai bahan baku kosmetik. Namun dengan perkembangan waktu, pengetahuan tentang rumput lautpun semakin berkembang. Spanyol, Perancis, dan Inggris menjadikan rumput laut sebagai bahan baku pembuatan gelas.

LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKERIN) DI BENGKEL

 
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG PRAKERIN
Dengan memanjatkan puja dan puji syukur kehadirat Allah Swt yang telah melimpahkan rahmat dan hidayahnya kepada penulis selama melaksanakan Praktek Kerja Industri merupakan kegiatan kurikulum yang dilaksanakan diluar sekolah, yang merupakan tugas akademik yang diberikan kepada para siswa yang duduk dikelas  XII (dua belas)  Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) pada semester V tahun pelajaran 2010/2011 dimana PRAKERIN ini sangat menentukan standar kualitas siswa yang bersangkutan pada jenjang pendidikan, yang bertujuan agar siswa dapat mengetahui kondisi sebenarnya di lapangan dan diharapkan  siswa dapat menyerap ilmu dari bengkel.

B. TUJUAN PRAKTEK  KERJA INDUSTRI
Setiap Pendidikan baik formal maupun non formal mempunyai tujuan yang sama, yaitu untuk meningkatkan mutu dan kualitas sumber daya manusia, maka didalam PRAKERIN mempunyai tujuan meliputi :

1.   Tujuan Umum :
a.  Meningkatkan, memperluas dan memantapkan ketrampilan siswa sehingga menambah bekal dikemudian hari
b. Membekali siswa dengan pengalaman yang sebenarnya didunia kerja     dengan masyarakat
c.  Dapat melatih disiplin dan tanggung jawab dalam melaksanakan tugas yang dibebankan kepadanya
d.  Mendorong siswa untuk berjiwa wiraswasta
e. Memperoleh umpan balik dari dunia kerja untuk memantapkan dalam pengembangan dunia kerja

BUDIDAYA DUKU

BUDIDAYA DUKU

BAB I

PENDAHULUAN

1.1.LATAR BELAKANG

1. Asal Usul
Duku merupakan tanaman tropis beriklim basah yang berasal dari Malaysia dan IndonesiaVietnam, Myanmar, dan India. Penyebaran duku tidak secepat manggis. Nama lain yang sering digunakan untuk Lansium domesticum adalah Aglaila dooko Griffth atau Aglaila domesticum (Corr.) Pelegrin. Di dunia ini dikenal tiga macam spesies Lansium yang mirip satu sama lain, yakni duku, langsat, dan pisitan (getahnya paling banyak). Namun, yang terkenal adalah duku dan langsat. (Kalimantan Timur). Dari negara asalnya, duku menyebar ke 

BUDIDAYA STRAWBERRY


PENDAHULUAN
Prospek agribisnis strowberry di Indonesia cukup cerah dilihat dari daya serap pasar dan permintaan dunia dari tahun ke tahun meningkat.
Dengan semangat ramah lingkungan PT. Natural Nusantara berperan dalam meningkatkan Kuantitas, Kualitas dan Kelestarian terhadap lingkungan pada budidaya strowberi ini.

SYARAT PERTUMBUHAN
Lama penyinaran matahari 8 - 10 jam hari. Curah hujan berkisar 600 700 mm pertahun. Suhu udara optimum antara 17°C - 20°C dan suhu udara minimum antara 4°C - 5°C dengan kelembaban udara 80% - 90%.Ketinggian tempat yang ideal antara 1000-2000 m dpl

PENGOLAHAN LAHAN
Sebelum lahan dibajak digenangi air lebih dahulu semalam. Keesokan harinya dilakukan pembajakan sedalam sekitar 30 cm, setelah itu tanah dilakukan pengeringan baru dihaluskan

Budidaya Tanaman Belimbing


Budidaya Tanaman Belimbing

(Averrhoa carambola L.)
 Varietas: Belimbing Demak, Sembiring, Paris, Dewi, dll.

Iklim:Curah hujan tinggi atau daerah musim kemarau dengan perawatan baik.

Daerah: 0 - 500 m dpl.
Tanah: Tanah bertekstur ringan hingga berat, sedikit berpasir, berdrainase
baik, dan agak asam, pH 5,0 - 6,0.

Budidaya Bunga Mawar


PENDAHULUAN
Mawar merupakan tanaman bunga hias berupa herba dengan batang berduri. Mawar yang dikenal nama bunga ros atau "Ratu Bunga" merupakan simbol atau lambang kehidupan religi dalam peradaban manusia. Mawar berasal dari dataran Cina, Timur Tengah dan Eropa Timur. Dalam perkembangannya, menyebar luas di daerah-daerah beriklim dingin (subtropis) dan panas (tropis).


BUDIDAYA ANGGUR

BUDIDAYA ANGGUR
PENDAHULUAN
Produksi anggur ( Vitis sp.) di Indonesia belum optimal. PT. Natural Nusantara berupaya meningkatkan produksi anggur secara kuantitas, kualitas dan kelestarian lingkungan (Aspek K-3) untuk bersaing di era pasar bebas.

Budaya Politik Negara Maju dan Berkembang

Budaya Politik Negara Maju dan Berkembang
Budaya politik Negara Berkembang
Budaya polik Di Negara berkembang menggunakan budaya  politik parochial Partisipan karena pada tatanan ini terlihat Negara – negara tersebut sedang giat Melakukan pembangunan kebudayaan. Norma – norma yang biasa nya di perkenalkan bersifat partisipatif ,yang berusaha meraih keselarasa dan keseimbangan sehingga teentu mereka lebih banyak menuntut kultur partisipan
Persoalan nya ialah bagaimana dalam kondisi ,masyarakat yang sedang berkembang orientasi terhadap masukan dan keluaran secara simultan pada kondisi ini system politik biasa nya diliputi oeh transformasi , parokial satu pihak cendrung kearah otoritarisme,sedangkan  pihak lain kearah demokrasi struktur untukk bersandar tidak dapat terdiri atas kepentingan masyarakat , bahkan infrastrukturnya  tidak berqakar pada warga Negara yang kompeten dan bertanggung jawab.

BALON UDARA

Anda tentu pernah berpikir apa yang membuat balon udara terbang di angkasa, bagaimana balon udara dikendalikan dan peralatan apa saja yang membuat balon udara bekerja.
Cara balon udara bekerja prinsipnya sangat sederhana yaitu dengan cara memanaskan udara di dalam balon agar lebih panas dari udara di luarnya. Karena kita tahu udara yang lebih panas akan lebih ringan karena masa per unit volumenya lebih sedikit.